Dalam sebuah langkah bipartisan baru-baru ini, 58 anggota parlemen AS telah mengarahkan perhatian mereka kepada Presiden Biden dan Menteri Keuangan Yellen, untuk mencari informasi yang komprehensif mengenai dugaan penggunaan mata uang kripto oleh Hamas, sebuah organisasi teroris yang telah ditetapkan. Penyelidikan ini berawal dari kekhawatiran atas potensi penyalahgunaan aset digital untuk mendanai operasi ilegal.
Surat yang dipelopori oleh Perwakilan lintas partai seperti Tom Emmer, Patrick McHenry, French Hill, dan Ritchie Torres, menekankan perlunya pemahaman menyeluruh tentang penggunaan mata uang kripto oleh Hamas.·
Untuk cerita lengkapnya, kunjungi TheCurrencyAnalytics.com.