Sumber Artikel
Acting Comptroller of the Currency Michael J.Hsu telah mengeluarkan peringatan baru tentang potensi risiko terhadap sistem perbankan AS. Menyoroti kebutuhan bank untuk waspada dalam manajemen risiko, Hsu menekankan pentingnya menilai eksposur dan menjaga likuiditas yang kuat.
Kewaspadaan dan Manajemen Risiko :
Hsu mendesak bank untuk tidak berpuas diri meskipun pasar baru-baru ini stabil dan kinerja kredit yang baik selama pandemi. Bank harus mengevaluasi kembali konsentrasi aset dan liabilitas mereka di berbagai skenario, mempertahankan modal, dan menegakkan praktik manajemen risiko yang kuat. Komunikasi yang jelas tentang kondisi dan profil risiko mereka juga penting.
Tanda Stres di Pasar Kredit :
Hsu mengidentifikasi tanda-tanda tekanan yang muncul di pasar kredit, khususnya di kredit konsumen dan segmen tertentu dari real estat komersial. Peningkatan risiko operasional akibat ancaman siber dan digitalisasi layanan perbankan juga menjadi perhatian yang memerlukan peningkatan perhatian dan upaya mitigasi.
Utang Konsumen Meningkat :
Menurut laporan triwulanan Fed New York, utang konsumen mengalami kenaikan yang lebih cepat dari biasanya, terutama didorong oleh peningkatan originasi hipotek. Tren kenaikan ini menimbulkan peringatan, menyoroti potensi risiko yang terkait dengan kenaikan suku bunga dan dampaknya terhadap kemampuan peminjam untuk membayar kembali pinjaman.
Peringatan Investor Miliarder :
Pengusaha real estat miliarder Jeff Greene menggemakan kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga dan potensi kerusakan yang dapat ditimbulkannya bagi investor dan bank AS. Dia mengantisipasi tantangan dalam melunasi pinjaman konstruksi dan rumah, dengan industri real estat menuju periode yang menantang yang ditandai dengan masalah keterjangkauan dan penurunan harga sewa.
Dengan peringatan Penjabat Pengawas Keuangan Hsu tentang risiko terhadap sistem perbankan AS dan pernyataan peringatan Jeff Greene, menjadi jelas bahwa kebutuhan untuk manajemen risiko proaktif dan pemantauan pasar kredit yang cermat adalah yang terpenting. Kewaspadaan dan kesiapsiagaan akan menjadi kunci untuk menavigasi potensi tantangan ke depan.