Pengadilan Banding Amerika Serikat untuk Sirkuit Kedua pada hari Kamis menolak sengketa CEO Terraform Labs Do Kwon tentang panggilan pengadilan oleh Securities and Exchange Commission (SEC). Badan federal sedang mencari dokumen dan kesaksian sehubungan dengan penyelidikannya apakah Terra menggunakan Protokol Cermin untuk menjual sekuritas yang tidak terdaftar.
Kwon diberikan panggilan pengadilan pada September 2021 saat dia menghadiri konferensi di New York City. Kwondiklaim dalam pengajuan bulan Oktober bahwa SEC telah melanggar peraturannya sendiri, Undang-Undang Prosedur Administratif dan peraturan lainnya dengan melayani panggilan pengadilan secara langsung. Dia nanti jugadiperdebatkan yurisdiksi pengadilan atas kasus tersebut karena kurangnya kontak Terraform dengan Amerika Serikat. Pengadilan ituditolak klaim tersebut pada bulan Februari.
Pengadilan bandingdiatur bahwa panggilan pengadilan itu dilayani dengan benar dan bahwa SEC dapat melayani Terraform sebagai entitas korporat melalui Kwon. Selain itu, pengadilan banding menemukan bahwa pengadilan distrik memang memiliki yurisdiksi atas Terraform Labs dan Kwon.
Terkait:Kesalahan penetapan harga Luna Classic mengarah ke eksploitasi Mirror Protocol
SEC memulai interaksinya dengan Terraform dan Kwon dalam kasus ini pada Mei 2021, menurut petisi yang diajukan pada Oktober. SEC mengirim email kepada Kwon untuk meminta kerja sama sukarela dalam penyelidikannya dan, bertindak atas permintaan itu, Kwon dan perwakilan hukumnya berbicara dengan pengacara SEC pada bulan Juli. Pengacara Terraform secara aktif bernegosiasi dengan SEC pada saat surat panggilan pengadilan diberikan.
Selain runtuhnya ekosistem Terra senilai $40 miliar, Kwon dan Terraform mengalaminyamenghadapi tuduhan penggelapan pajak dan manipulasi pasar di Korea Selatan. Outlet media lokal al terikat Terraform dengan pencucian uang dalam laporan 30 Mei. Serangkaian tweet seminggu sebelumnya juga melontarkan tuduhan penyimpangan terhadap Terraform.
Bloombergdilaporkan Kamis, mengutip sumber tanpa nama, bahwa SEC juga sedang menyelidiki apakah Terraform melanggar peraturan perlindungan investor sebelum Terra runtuh. Terraform mengatakan kepada Bloomberg dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya tidak mengetahui penyelidikan itu.