Euroclear telah berhasil melaksanakan penerbitan obligasi pertama pada Infrastruktur Pasar Keuangan Digital (D-FMI) dengan menggunakan teknologi buku besar terdistribusi (DLT). Digitally Native Note (DNN) senilai €100 juta diterbitkan oleh International Bank for Reconstruction and Development (IBRD), lembaga pemberi pinjaman Bank Dunia, dan terdaftar di Bursa Efek Luksemburg. Para pemain kunci dalam penerbitan ini termasuk Citi sebagai agen penerbit dan pembayar, TD Securities sebagai dealer, dan Euroclear Bank sebagai Central Securities Depository (CSD).
D-FMI Euroclear terhubung dengan platform penyelesaian konvensional, memastikan kepatuhan terhadap Peraturan Penyimpanan dan Penyelesaian Sekuritas Pusat (Central Securities Depositories Regulation (CSDR)). Integrasi ini memungkinkan investor yang mungkin belum mendukung sekuritas digital untuk berpartisipasi, menyediakan akses ke tempat perdagangan dan manajemen likuiditas. Langkah ini memposisikan Euroclear sebagai pengikut yang cepat, memanfaatkan pengalaman yang diperoleh dari inisiatif seperti SIX Digital Exchange (SDX), yang menghubungkan CSD digital dan konvensional untuk tujuan perdagangan dan likuiditas menggunakan teknologi blockchain Corda dari R3.
Memajukan Siklus Transaksi Digital dengan Catatan Digital Native
Penerbitan dan penyelesaian Digitally Native Notes (DNN) pada hari yang sama (T0) merupakan tonggak sejarah yang signifikan dalam sektor obligasi. Perkembangan ini, yang dicapai melalui kolaborasi antara Citi, Euroclear, dan IBRD, membentuk sebuah model yang terukur yang menggabungkan manfaat digitalisasi dengan aksesibilitas dan likuiditas obligasi yang sudah ada. Inisiatif ini bertujuan untuk merevolusi operasi pasar modal surat utang, meletakkan dasar bagi siklus transaksi yang sepenuhnya digital.
Penerbitan ini merupakan hasil dari upaya kolaboratif selama beberapa tahun, dengan para pemangku kepentingan utama industri yang bergabung untuk menciptakan infrastruktur digital yang kuat untuk DNN. Andrew Mulley, EMEA Head of Citi & # 39; s Issuer Services, menekankan potensi inisiatif ini untuk mentransformasi operasi pasar modal utang. Ryan Marsh, Global Head of Blockchain, Digital Assets & Innovation untuk Citi Securities Services, mengisyaratkan adanya inisiatif obligasi digital lainnya yang sedang dikembangkan.
Pengumuman ini sejalan dengan tren yang lebih luas dari Central Securities Depositories (CSD) besar yang memposisikan diri mereka untuk gelombang tokenisasi yang akan datang. Langkah Euroclear ini mengikuti perkembangan terbaru dari CSD lainnya, seperti akuisisi DTCC terhadap Securrency dan Clearstream yang menerbitkan lebih dari 1.000 sekuritas digital di platform D7. Usaha digital ini juga mencerminkan perjalanan berkelanjutan Bank Dunia menuju digitalisasi, lima tahun setelah penerbitan obligasi blockchain pertama, "obligasi-i", yang bekerja sama dengan Commonwealth Bank.